ciuman keningku hanya untukmu…
Duhai istriku…ingatkan aku …sejengkel dan semarah apapun diriku, aku tak akan berhenti untuk selalu berpamitan dalam jabat tangan dan cium keningmu…
begitu pula dirimu, janganlah pernah kau menolak untuk menyambut jabat tanganku, mencium punggung tanganku, dan memejamkan mata menikmati ciuman keningku, karena inilah bukti cintaku, tak habis terlekang waktu…dan inilah bakti ketaatan mu seleuas samudra, tanpa batasan amarah
kekasihku…betapapun ditengah keramaian, aku tak akan sungkan melakukan ciuman kening itu, karena itulah bukti bahwa engkau milikku, proklamasi kepada dunia bahwa hanya aku yang halal mencium keningmu
istriku, biarlah tulisan ini abadi dalam dunia …yang membuktikan bahwa aku bersusah keras membawamu untuk mengabadikan cinta kita hingga firdaus…
Yogyakarta, 26 oktober 2012
Leave a Reply